Re: Premier League - News and Rumors
Pemain Sepakbola Dihukum karena Fans Khayalan
Kris Fathoni W - detiksport
Sunderland - Grant Leadbitter yang bermain untuk Sunderland dibawa ke meja hijau karena kedapatan ngebut. Untuk hal itu, dia beralibi ketakutan karena mengira dikejar fans tim lawan.
Pada sebuah malam, Leadbitter melewati Tyne Bridge yang ada di Timur Laut Inggris. Saat itulah dia tiba-tiba dicekam rasa takut karena merasa diikuti fans pemain Newcastle United yang hendak mencari gara-gara.
Alhasil, ketika mencapai pertigaan terdekat si pemain sepakbola langsung menekan keras-keras pedal gas mobil BMW M6 merah yang dinaikinya untuk meninggalkan "para pengejarnya".
"Hatiku berdegup kencang, aku ketakutan dan aku ingin segera pulang," tutur Leadbitter di pengadilan, seperti dikutip Guardian.
Ketika sedang mendadak ngebut itulah Leadbitter ternyata malah melewati seorang opsir polisi wanita, Sersan Lynee McKevitt. Merasa gaya mengemudinya serampangan, McKevitt pun mengejar dan malah bikin Leadbitter semakin panik.
"Saya akan menyebut gaya mengendaranya sebagai agresif. Dia secara mendadak ngebut dan mengerem dengan kasar," terang McKevitt.
Kecepatan Leadbitter sendiri saat itu tercatat sampai dengan 180 km/jam, kendati dia menunjukkan sikap yang baik dan meminta maaf ketika akhirnya bisa ditepikan oleh si polisi.
Hakim Roger Elsey bersimpati kepada si pemain sepakbola. Elsey percaya bahwa Leadbitter memang cukup terpukul setelah insiden tersebut. Namun, dia tetap menyalahkan Leadbitter yang malah kian ngebut dan tidak menyadari yang ada di belakangnya adalah polisi.
Untuk itu Leadbitter dijatuhi denda total 515 poundsterling (Rp 8,4 juta), plus hukuman tak boleh mengemudi selama 14 hari. Semoga saja semasa belum bisa mengemudi lagi, Leadbitter tidak dikejar fans tim lawan sungguhan.
|