[La Liga] FC Barcelona vs Real Madrid

[drivemein]

[La Liga] FC Barcelona vs Real Madrid

Gengsi, Reputasi & Tiga Angka di El Clasico
-detiksport.com-



Jakarta - Duel El Clasico terakhir menyisakan rasa sakit luar biasa untuk Real Madrid yang digasak Barcelona di Santiago Bernabeu. Kini, enam bulan berselang, Madrid yang lebih bertabur bintang akan ganti melawat ke Camp Nou.

El Clasico adalah partai yang mengetengahkan duel antara dua raksasa Spanyol, Barcelona dan Madrid. Mengingat kedua klub secara tradisional selalu tangguh dan punya reputasi mengilap, laga ini jelas selalu penuh gengsi.

Maka ketika bulan Mei lalu Madrid bertekuk lutut dengan skor telak 2-6 dari Barca di markas sendiri, itu bukan semata-mata kekalahan biasa. Itu adalah sebuah tamparan luar biasa untuk 'Si Putih'.

Musim sudah berganti, Madrid telah berbenah. Sejumlah nama tenar dengan kualitas mumpuni didatangkan ke Bernabeu untuk membawa kejayaan ke klub yang kali terakhir menjadi kampiun Liga Champions pada musim 2001-02 dan jawara La Liga Primer di musim 2007-08 tersebut.

Laju El Real memang tak mulus-mulus amat, sebut saja misalnya ketika mereka ditekuk klub gurem Alcorcon di Copa del Rey. Namun, di liga Spanyol performa mereka terbilang oke, terbukti dengan posisi pucuk klasemen yang sedang mereka jejak saat ini berkat empat kemenangan --plus satu seri-- di lima partai terakhir.

Barca sendiri tak asing dengan posisi teratas klasemen karena ada di sana sebelum digeser Madrid usai diimbangi Athletic Bilbao di jornada 11. Perkara main imbang ini juga harus diwaspadai oleh El Barca karena belakangan hasil itu begitu akrab buat mereka.

Dari lima pertandingan terakhir, Barca sudah tiga kali bermain seri --ditambah dua kemenangan. Alhasil, dari maksimal 15 poin yang tersaji di lima partai itu Barca cuma bisa mendulang sembilan poin, sementara Madrid lebih baik dengan 13 angka.

Di jornada 12 akhir pekan ini, Madrid bisa terus memperpanjang performa positif itu dengan menggulingkan Barca di Camp Nou. Tentu saja dapat berlaku sebaliknya, dengan Barca menyungkurkan tamunya dan mengambil alih posisi puncak --Real dan Barca hanya berselisih satu angka.

Mengingat laga, Senin (30/11/2009) dinihari WIB, itu akan dihelat di Camp Nou, Madrid boleh jadi juga punya misi membalas dendam atas rasa malu yang ditorehkan Barca di Bernabeu akhir musim lalu.

Masalahnya, tak mudah pula untuk Madrid memetik kemenangan di markas Barca itu. Dari lima El Clasico terakhir di markas klub Catalan tersebut, dua laga berakhir imbang, dua kemenangan dipetik Barca, sementara Madrid hanya menang satu kali.

Bagaimana akhir pekan ini setelah keduanya sama-sama bermodal kemenangan di Liga Champions? Pertaruhannya bukan hanya gengsi dan reputasi tapi juga tiga poin.


Lima El Clasico Terakhir di La Liga Primera:

2008-2009
Real Madrid vs Barcelona 2:6
Barcelona vs Real Madrid 2:0

2007-2008
Real Madrid vs Barcelona 4:1
Barcelona vs Real Madrid 0:1

2006-2007
Barcelona vs Real Madrid 3:3
Real Madrid vs Barcelona 2:0

2005-2006
Barcelona vs Real Madrid 1:1
Real Madrid vs Barcelona 0:3

2004-2005
Real Madrid vs Barcelona 4:2
Barcelona vs Real Madrid 3:0

[drivemein]

Jelang El Clasico
Perbenturan Dua Gaya
-detiksport.com-



Madrid - Pertemuan Barcelona dan Real Madrid jelas sebuah partai yang spesial. Apalagi, duel akbar itu menjadi semacam etalase untuk dua tim dengan dua gaya berbeda. Siapa lebih sakti?

Barcelona sejauh ini masih mempertahankan gaya yang mereka mainkan ketika memenangi treble musim lalu. Memang hasilnya tampak tidak secemerlang musim lalu, tapi secara umum Barca musim ini tetaplah Barca yang sama.

Pergantian sejumlah personel pun tidak terlalu memengaruhi gaya bermain Barca. Peran Samuel Eto'o sebagai ujung tombak pun dengan sangat baik disubstitusi oleh kehadiran Zlatan Ibrahimovic.

Kontinuitas Barca ini terkait erat dengan masih bercokolnya aktor-aktor lama seperti Lionel Messi di lini depan, duet Andres Iniesta dan Xavi Hernandez selaku motor di sektor tengah serta Josep Guardiola yang masih menjadi nakhoda Los Blaugrana.

Alhasil, skema 4-3-3 yang tetap menjadi pilihan utama Guardiola masih bisa berjalan dengan relatif lancar. Bukti terakhir diperlihatkan kala mereka membekap Inter Milan 2-0 di Liga Champions. Oh ya, itu tanpa Messi dan Ibra.

Sementara di Madrid, proyek Nuevo Galacticos bentukan Presiden Florentino Perez sejauh ini sudah mulai memperlihatkan hasil. Terasa belum maksimal memang, tapi Los Blancos masih menyisakan ruang perbaikan yang cukup lebar.

Pelatih baru, Manuel Pellegrini, didatangkan. Meski sedikit kedodoran, 'masakan' Pellegrini dengan bahan dan 'bumbu' pemain-pemain bintang seperti Kaka, Cristiano Ronaldo, Xabi Alonso dan Karim Benzema, sejauh ini cukup menggigit.

Berbeda dengan Guardiola, Pellegrini lebih menyukai skema 4-5-1 dengan beberapa variasinya. Titik tumpu strategi eks arsitek Villarreal itu berada di Alonso, Kaka, Ronaldo dan Benzema (atau Gonzalo Higuain).

Meski Barcelona dianggap lebih mengilap, posisi di klasemen justru memperlihatkan sebaliknya. Madrid untuk sementara memimpin La Liga dengan nilai 28, unggul satu angka dari Barca meski yang kedua ini memiliki catatan memasukkan-kemasukan yang lebih baik.

"Secara statistik, Barcelona tidak mencetak lebih banyak gol ketimbang kami. Dan kami tidak kebobolan lebih banyak daripada mereka," elak Pellegrini seperti dikutip situs Madrid.

"Barcelona bermain dengan gaya berbeda, tapi mereka punya konsep yang jelas. Kami terus mencari gaya yang berbeda dari yang kami perlihatkan beberapa tahun ini walau saya tidak terlalu yakin bahwa gaya kami jauh berbeda," ulas entrenador berpaspor Cile itu.

Menarik untuk ditunggu, gaya mana yang lebih ampuh dalam menghabisi lawan. Bukti sahih bakal didapat setelah laga 90 menit di Stadion Nou Camp, Minggu (29/11/2009).

[drivemein]

Jelang El Clasico
Pepe Minta Madrid Berkorban
-detiksport.com-



Madrid - Meski menang atas FC Zurich di Liga Champions, tapi Pepe belum puas dengan performa Real Madrid. Bek Portugal ini meminta skuadnya lebih mempersiapkan diri menghadapi Barcelona.

Setelah menundukkan Zurich 1-0 lewat gol tunggal Gonzalo Higuain, Madrid akhir pekan ini akan menghadapi musuh besarnya, El Barca, di La Liga.

"Mereka (Zurich) datang untuk bertahan, tapi hal yang penting adalah kami menang. Sekarang bersiap untuk laga selanjutnya," ungkap Pepe seperti dilansir ESPN.

"Ini merupakan pertandingan penting (melawan Barcelona), kami sangat termotivasi dan dengan pengorbanan kami dapat menang di sana," kata pemain internasional Portugal itu.

Pepe juga merasa senang dengan kembalinya Cristiano Ronaldo. "Dia sangat penting buat kami di laga pekan ini dan dia dapat membantu kami untuk meraih kemenangan," pungkasnya

[drivemein]

Jelang El Clasico
Casillas: Mari Gempur Barcelona
-detiksport.com-



Madrid - Iker Casillas memiliki optmisme tinggi jelas laga El Clasico akhir pekan ini. Tak ada kata bertahan, ia ingin Real Madrid menekan sejak awal.

Di jornada 12 akhir pekan ini, Madrid bisa terus memperpanjang performa positif itu dengan menggulingkan Barca di Camp Nou. Tentu saja dapat berlaku sebaliknya, dengan Barca menyungkurkan tamunya dan mengambil alih posisi puncak--Real dan Barca hanya berselisih satu angka.

Mengingat laga, Senin (30/11/2009) dinihari WIB, itu akan dihelat di Camp Nou, Madrid boleh jadi juga punya misi membalas dendam atas rasa malu yang ditorehkan Barca di Bernabeu akhir musim lalu--di mana mereka takluk 2-6.

"Kami tak akan bermain di Nou Camp hanya untuk menunggu mereka. Kami akan bermain dengan cara yang sudah kami lakukan--terkadang berhasil, terkadang tidak--tanpa rasa takut," ujar Casillas kepada Marca.

"Kami akan menyerang dan mencoba meraih kemenangan sekaligus berhari-hati menjaga pemain-pemain bintang mereka. Tetapi yang lebih penting, kami harus berhati-hati kepada diri kami sendiri."

Meski sejak musim lalu penampilan Barcelona tergolong menakutkan, Casillas tak gentar. Faktanya ia malah menyebut, El Barca kini tengah berada di belakang mereka. Casillas tak salah jika melihat klasemen sementara saat ini.

"Saya melihat Barcelona bermain dengan bagus. Namun saya melihat mereka dari kaca spion," tukasnya.

[drivemein]

Jelang El Clasico
'Barca 1.000 Kali Lebih Baik'
-detiksport.com-



Amsterdam - Laga antara Barcelona dan Real Madrid juga membawa Johan Cruyff untuk ikut berkomentar. Legenda sepak bola Belanda sekaligus mantan pelatih El Barca itu menyebut, Barca 1.000 kali lebih baik dari Madrid.

El Clasico memang menjadi tajuk utama dari Liga Spanyol akhir pekan ini. Madrid yang musim lalu kalah dari Barca untuk urusan performa dan trofi bisa menjadikan pertandingan kali ini sebagai tempat untuk membalas dendam.

Musim ini mereka sudah membekali diri dengan deretan bintang-bintang anyar semacam Cristiano Ronaldo dan Kaka. Selain untuk meraih beberapa trofi juara, bintang-bintang baru ini tentunya juga bisa menjadi alat untuk memukul Barca, bukan?

Namun, sekuat apa pun skuad Madrid, Cruyff tetap menganggap mantan klub besutannya itu jauh lebih baik. Menurutnya, Los Cules memiliki teknik dan kualitas permainan yang lebih bagus dibandingkan seteru abadinya itu.

"Sangat menyenangkan melihat Barca bermain dengan cara mereka sendiri. Semua orang terkesima melihat gaya sepak bola mereka dan kualitas teknik mereka. Kita harus menikmatinya."

"Saat ini sang juara bertahan bermain 1.000 kali lebih baik dari Real Madrid," tukasnya seperti dilansir Yahoosports.

Cruyff juga menyebut, posisi Madrid yang kini tengah memimpin klasemen sementara juga tak berpengaruh banyak. Madrid boleh memimpin, tetapi bukan berarti mereka yang terbaik.

"Hal itu adalah hal eksternal, tak ada hubungannya dengan pertandingan. Mereka memimpin, tetapi mereka tak bermain dengan baik," tandasnya.

[drivemein]

Jelang El Clasico
Dua Eks Bintang Adu Dukungan
-detiksport.com



Jakarta - Pertarungan Barcelona kontra Real Madrid hari Minggu lusa sudah menghangat di media-media. Mantan pemain bintang dari musuh bebuyutan itu pun ikut meramaikan duel berlabel 'El Clasico' tersebut.

Dari kubu Real Madrid, nama Fernando Redondo adalah sebuah figur berpengaruh di pertengahan era 90-an. Gelandang bertahan nan stylish asal Argentina itu pernah membela Los Blancos dari 1994 sampai 2000, tampil dalam 165 pertandingan La Liga dan mencetak empat gol.

Tentang pertarungan mendatang, Redondo tetap mendukung Madrid karena tentu saja memiliki sejarah manis dengan klub ini. Meski demikian ia juga bersikap obyektif tentang performa El Barca saat ini.

"Walaupun saya fans Real Madrid, kita harus mengakui bahwa sepakbola Barcelona luar biasa dan mencengangkan kita semua di musim lalu," tutur pria berusia 40 tahun itu kepada ESPN Radio yang berbasis di Buenos Aires.

"Tanpa keraguan, saya ingin Real Madrid menang. Tapi ketika sebuah tim seperti Barcelona meraih kesuksesan berkat permainan yang brilian, Anda tak boleh iri, betapapun Anda begitu mengidolakan Madrid."

Dari kubu Barcelona, salah satu eks pemain top yang diperoleh komentarnya adalah Gary Lineker. Top skorer Piala Dunia 1986 ini bermain di Nou Camp di akhir 80-an, mencetak 43 gol dari 103 pertandingan liga untuk Blaugrana.

"Saya punya banyak kenangan manis tentang duel melawan Real Madrid, terutama yang pertama kali di Nou Camp, karena saya mencetak hat-trick. Dua gol pertama saya buat di lima menit pertama pertandingan," ungkap mantan kapten timnas Inggris itu, merujuk pada kemenangan Barca 3-2 atas Madrid pada 31 Januari 1987.

"Luar biasa sekali menyaksikan 120 ribu fans bersorak sorai. Ini lebih dari sekadar pertandingan dan tak bisa dibandingkan dengan pertandingan lain," tambah mantan pemain yang tak pernah menerima kartu hukuman apapun sepanjang karirnya itu.

"Dua tim ini adalah yang terbesar dan tersukses dalam sepakbola. Pasti menyenangkan melihat pertandingan mereka. Saya selalu mendukung Barcelona, terutama melawan Real Madrid. Jadi, saya berharap mereka menang."

[drivemein]

Jelang El Clasico
Puyol: Kans 50-50
-detiksport.com-



Barcelona - Barcelona akan bertindak sebagai tuan rumah untuk duel El Clasico akhir pekan ini. Meski demikian kapten Carles Puyol tidak melihat kans timnya otomatis lebih besar dibanding Real Madrid.

"Pertandingan melawan Madrid selalu sangat menarik. Saya pastinya ingin menang," ujar Puyol dalam jumpa pers yang dilansir Goal.

"Laga ini datang di waktu yang bagus karena kami baru mengalahkan Inter Milan (di Liga Champions), dan itu menaikkan moral dan konfidensi kami. Kedua tim punya pressure, dan saya melihatnya 50-50," sambung bek internasional Spanyol itu.

Madrid juga dinilai Puyol sedang dalam kondisi bagus. Paling tidak, saat ini Raul Gonzalez dkk adalah pemuncak klasemen sementara La Liga.

"Pasti ada alasannya Real Madrid sedang memimpin. Mereka memenangi hampir semua pertandingan. Yang terpenting adalah kami memiliki keberanian, bertarung, dan mencoba memainkan memainkan sepakbola gaya kami dan menang," tukasnya.

Musim lalu Los Cules superior atas Los Blancos. Di pertemuan pertama di Nou Camp mereka menang 2-0, lalu menghancurkan rival abadinya itu 6-2 di Santiago Bernabeu. Puyol yang mencetak satu gol dalam kemenangan terakhir tersebut, mengatakan bahwa skor mencolok seperti musim lalu sangat jarang terjadi dan sulit terulang.

[drivemein]

Jelang El Clasico
Ikut Berlatih, Messi-Ibra Masih Tanda Tanya
-detiksport.com



Barcelona - Dua hari sebelum El Clasico, Lionel Messi dan Zlatan Ibrahimovic sudah berlatih bersama skuad Barcelona. Tapi sejauh ini belum ada kepastian apakah keduanya akan bisa diturunkan saat menjamu Real Madrid.

Messi mengalami cedera kaki saat Barcelona diimbangi Athletic Bilbao dengan skor 1-1 akhir pekan kemarin. Sedangkan Ibra masih bermasalah dengan hamstringnya.

Kondisi tersebut membuat dua pemain depan El Barca itu tak bisa memperkuat timnya di Liga Champions tengah pekan kemarin. Namun dalam laga tersebut Barcelona secara dominan bisa menundukkan Inter Milan dengan 2-0.

Kondisi Messi dan Ibra dikabarkan sudah mulai membaik setelah keduanya mengikuti sesi latihan, Jumat (27/11/2009) waktu setempat. Namun pihak Barceloan belum mau memberi kepastian soal kesiapan kedua pemainnya itu untuk menghadapi Real Madrid, Minggu (29/11/2009) besok di Nou Camp. Demikian dikutip dari Yahoosport.

Barcelona saat ini duduk di posisi dua klasemen La Liga Primera dengan poin 27, atau tertinggal satu angka atas Los Merengues di posisi teratas. Kemenangan dalam laga yang akan ditayangkan langsung oleh TVOne pada Senin (30/11/2009) dinihari WIB itu akan mengangkat mereka kembali ke tangga teratas.

[drivemein]

Barcelona Player Training November 27, 2009

















Penampakan H.Larson ditempat Latihan Barcelona

[drivemein]

Real Madrid Player Training November 27, 2009