View Single Post
Old 08-08-2009, 08:51 AM   #1
rondwisan
moderator
 
rondwisan's Avatar
 
Join Date: Jun 2009
Location: Soe Rock Bo Yo - Nga Lam vv
Posts: 35,048
Thanks: 1,500
Thanked 4,736 Times in 2,701 Posts
Mentioned: 567 Post(s)
rondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond repute
Visit rondwisan's Facebook Visit rondwisan's Twitter
Default OLD TRAFFORD - The Theatre of Dreams

Menggapai Mimpi di Old "Teater Impian" Trafford
zonabola.com



Sebagai klub dengan tradisi panjang dan prestasi besar, Manchester United memang punya kelas tersendiri di kancah sepak bola dunia. Stadion mereka yang megah, Old Trafford, menggaungkan keagungan klub yang lahir tahun 1878 tersebut. Berdiri anggun di tepi Sungai Irwell, Old Trafford memang sebuah teater impian.

Dibuka pada tahun 1910 dengan memakan total biaya 60.000 pound, Old Trafford terus berkembang sebagai stadion dengan kelas tersendiri. Stadion yang didesain oleh arsitek kondang asal Skotlandia, Archibald Leitch, itu pernah mengalami kehancuran parah saat Perang Dunia II. Selama tiga tahun, antara 1946 hingga 1949, United pindah ke Maine Road, kandang tim rival sekota, Manchester City.

Namun setelah dibuka kembali pada tahun 1949, Old Trafford terus menyusui masa-masa kejayaannya. Sebagai stadion, masa keemasan Old Trafford dimulai pada tahun 2000, atau setahun setelah Sir Alex Ferguson dan kapten Roy Keane mempersembahkan gelar treble untuk pertama kalinya. Menelan biaya 30 juta pound, Old Trafford terus meningkatkan kapasitasnya menjadi 68.000 kursi, plus sejumlah suites untuk menghargai jasa para pahlawannya.

Tahun 2005, manajemen Setan Merah kembali merogok kocek, tak tanggung-tanggung, 45 juta pound. Selain untuk memperbesar kapasitasnya menjadi 76.212 tempat duduk, dana sebesar itu dipakai untuk membangun 5.000 kursi eksklusif di tingkat tiga sisi utara untuk melayani para sponsor.

Di sisi utara itulah, persis di atas museum yang merekam sejarah kehebatan United, berdiri Platinum Lounge, suite paling bergengsi di Old Trafford. Seperti namanya Platinum, areal seluas kurang lebih 500 meter persegi itu dikhususkan bagi para sponsor utama United, yang membiayai hampir 50 persen kebutuhan finansial klub.

Kompas mendapat kesempatan amat langka masuk ke Platinum Lounge berkat jasa Air Asia, salah satu sponsor utama United. Dua jam sebelum partai United versus Blackburn, Sabtu lalu, lobi Platinum Lounge telah dipenuhi perwakilan dari perusahaan terkemuka: selain Air Asia perusahaan penerbangan bertarif rendah yang bermarkas besar di Malaysia, hadir sejumlah perwakilan dari sembilan perusahaan lain yang berkategori "platinum" di Old Trafford. Mereka adalah aparel asal AS: Nike, pabrikan otomotif asal Jerman: Audi, perusahaan asuransi asal AS: AIG, produsen bir Budweiser, Tourism Malaysia, Betfred, Century Radio, agen tiket Viagogo, dan perusahaan properti Royal Resort.

Setiap perusahaan kategori platinum ini berhak atas delapan kursi dan mendapat pelayanan amat istimewa sejak masuk lobi. Seluruh minuman dan makanan, baik sebelum, selama dan setelah pertandingan, disediakan dengan standar kelas premium.

Namun bukan hanya pelayanan yang kelas satu di Platinum Lounge yang membuat tempat itu begitu istimewa. Tiap pekan, saat United main kandang, beberapa legenda United hadir menjadi "tuan rumah" di sana.

Sabtu lalu, dua legenda besar United, Dennis Irwin dan Lou Macabi, berkesempatan menjadi host. Sebagai tuan rumah, keduanya menjalankan tugas dengan sangat profesional. Setiap tamu orang per orang, disapa dengan ramah dan hangat, jauh dari kesan berbasa-basi.

Irwin, yang sejak hijrah dari United sempat bermain untuk Wolverhampton bersama Paul Ince, ternyata juga seorang analis ulung. Saat diminta memberikan prediksi, mantan bek kiri terbaik di Eropa ini mengatakan, pasukan Alex Ferguson akan menang dengan selisih lebih dari dua gol.

Irwin hanya tersenyum saat United ketinggalan 0-1 di babak pertama. "We will win!" ujarnya singkat. Benar saja, Cristiano Ronaldo tampil memikat dan United menekuk Blackburn 4-1.
rondwisan is offline   Reply With Quote
The Following 6 Users Say Thank You to rondwisan For This Useful Post: